Saturday, 10 March 2012

Sajak Oki Setiana Dewi - Negeri Kelantan Seindah Namamu

Hari ni suka nak share satu sajak dari Oki Setiana Dewi yang dideklamasikan pada malam 9 Mac 2012 di Kelantan Trade Center dalam program Bicara Selebriti.



Sajak - Negeri Kelantan Seindah Namamu

Negeri Kelantan seindah namamu,
Tanah serendah sekebun bunga,
Negeri tadahan wahyu.. Cik Siti Wan Kembang,
Cukup indah namamu.. Seindah negerimu..

Duhai wajahmu yang indah,
Persis Jeddah.. Yang pernah ku lewati,
Taat menjunjung Al-Quran.. Teguh menggalas syariat,
Yang tidak pernah goyah.. Tersentuh hati kudusku,

Lantaran aku disini.. Biar tidak pernah ku duga,
Bertemu dengan seorang ulama'.. Yang dicintai rakyatnya,
Lalu kuntum rindu yang lama tersimpan,
Terubat jua akhirnya.. Biar sekelumit cintaku..

Beruntung rakyatnya.. Menumpang teduh seorang ulama',
Yang lembut tetapi tegas beribadah,
Yang pengasih namun tidak goyah pada percikan kealpaan dunia,
Pasti aku merindui lagi.. Entah kapan bisa di ubati,
Cuma setitis doa bisa ku titip buatmu membaja,
Membangun Islam bersama.. Semoga kita bertemu kembali..


Oki Setiana Dewi,
Kelantan Trade Center, Kota Bharu, Kelantan




Kata-kata dari buku Melukis Pelangi -Oki Setiana Dewi

Aku sampai pada keadaan ku sekarang adalah dengan perjuangan, 
Dan selama nafas ini masih terus berhembus, 
Selama itu pula aku dan semua manusia akan terus berjuang,berjuang dan terus berjuang, 
Kehidupan didunia adalah sebuah perjuangan tanpa henti,
Sejak lahir hingga akhir hayat semua dari kita berjuang,
Tengok saja seorang bayi berjuang untuk mulai membiasakan diri dengan lingkungan asing yang belum ia pernah kenal sebelumnya,
Seorang ibu berjuang untuk mendidik anak-anak menjadi generasi yang tangguh,
Seorang ayah berjuang mati-matian untuk menafkahi keluarganya,
Seorang pelajar berjuang untuk meraih ilmu,
Yang miskin berjuang untuk bisa mendapatkan kehidupan yang layak,
Yang sedang jatuh cinta berjuang untuk menahan rindu,
Yang baru bertudung berjuang untuk tidak tergoda dan membuka tudungnya,
Suami isteri berjuang mengharungi bahtera rumahtangga,
Yang terkena musibah atau yang ditinggal oleh orang yang dikasihi berjuang dengan sabar dan tabah menjalani kehidupannya,
Yang berselisih berjuang untuk berdamai,
Dan setiap hamba Allah berjuang untuk kembali kepada Allah serta memiliki tugas untuk memperjuangkan agama Allah menyebarkan kebaikan dan kasih sayang kepada seluruh makhluk bumi.

No comments:

Post a Comment